Anak Saya Mengalami Nyeri Sendi
Pertanyaan:
Assalamu’alaikum warahmatullahi wa barakatuh
Langsung saja, kami memiliki seorang anak perempuan umur 7 tahun sering mengalami nyeri di bagian jempol dan beberapa jari-jari kakinya. Pernah kami lakukan tes darah, hasilnya positif asto dan ada dokter lain mengatakan rematik karena bawaan dari si ibu.
Kami mohon penjelasan dari Dokter mengenai ini, dan apakah penyakit ini bisa disembuhkan? Apa saja yang baik dikonsumsi buat si anak? Sekian, jazakallahu khairan.
Barakallahufik
Dari: Ibnu
Jawaban:
Wa’alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh
Terima kasih atas pertanyaan yang Saudara ajukan, semoga Allah Ta’ala menganugerahkan kesembuhan pada putri Saudara.
Nyeri berulang pada sendi-sendi jari kaki, pada anak di bawah usia 16 tahun, paling sering disebabkan oleh kondisi yang dinamakan dengan arthritis juvenilis. Penyakit ini adalah jenis penyakit autoimun, dimana terjadi kesalahan ‘pengenalan’ zat-zat dalam sel-sel tubuh, seperti sendi, oleh sistem imun. Sehingga sistem imun tubuh pun menyerang sel normal tersebut dan menimbulkan efek peradangan, seperti nyeri. Penyebab pasti kondisi ini belum diketahui dengan jelas, namun faktor genetik diduga kuat berperan penting, dimana orang tua yang memiliki penyakit autoimun, seperi arthritis rematoid, cenderung mewariskan gen penyakit tersebut pada keturunannya.
Arthritis juvenilis sendiri cenderung bersifat simetris pada bagian kiri dan kanan tubuh, dan dapat dibagi menjadi jenis pauciarticular (sendi yang terlibat 4 sendi atau kurang dari itu), polyarticular (dimana peradangan melibatkan 5 sendi atau lebih, dan paling sering mengenai sendi-sendi kecil seperti jari tangan maupun kaki), dan arthritis juvenilis sistemik, dimana peradangan juga melibatkan organ seperti jantung, hati, limpa, dan kelenjar getah bening.
Meskipun demikian, kami sarankan agar Bapak dan keluarga memeriksakan putri Bapak lebih lanjut ke dokter spesialis anak untuk mendapatkan diagnosis yang lebih jelas. Adanya tes hasil ASTO yang positif tidaklah menunjukkan suatu diagnosis tertentu, melainkan menunjukkan adanya infeksi kuman streptococcus dimasa lampau, yang bisa berkaitan dengan banyak penyakit.
Sepengetahuan kami, arthritis pada anak memiliki perbedaan dengan dewasa dimana gejala arthritis pada anak berpeluang cukup besar untuk menghilang ketika dewasanya, meskipun mekanismenya belum kami ketahui dengan jelas. Namun karena sifatnya adalah autoimun, kecenderungan untuk bertahan sepanjang hidupnya tetap ada, dan pengetahuan terapi media dewasa ini hanya bertujuan untuk mengurangi kekambuhan, memperbaiki kerusakan sendi akibat peradangan, dan mencegah kerusakan lebih lanjut, serta menjaga kualitas hidup anal tetap baik.
Olahraga dibawah bimbingan terapis, seperti dokter ahli rehabilitas medik, dan diet kaya omega 3, seperti minyak zaitun, ikan, kacang-kacangan seperti walnut dan almond, begitu juga sayuran berdaun hijau gelap dan buah-buahan dapat membantu mengurangi peradangan pada anak dan membantunya untuk mengatasi nyeri dan beraktivitas dengan lebih baik.
Semoga ada manfaatnya.
Wa jazakumullaahu khairan,
wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Dijawab oleh dr. Hafid N (Pengasuh Rubrik Kesehatan Konsultasi Syariah)